Akibat tabrakan di pertigaan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Desa Sirnoboyo Kecamatan Pacitan, seorang Ibu Rumah Tangga asal Dusun Plalangan Desa Gawang Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan dikabarkan meninggal dunia pada Jum’at (27/12/2024) siang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP Dwi Purwanto, S.H.,M.H kepada awak media.
“Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya JLS Pacitan-Trenggalek tepatnya Pertigaan JLS masuk Dusun Krajan Desa Sirnoboyo Kecamatan Pacitan Kabupaten Pacitan,” jelasnya.
Lebih jauh Kasatlantas mengatakan bahwa kendaraan yang terlibat yaitu kendaraan roda dua Honda Supra 125 Nomor Polisi AE 4789 YS warna Hitam dengan Kendaraan R6 Dump Truck Mitsubishi No. Pol H 8551 NM warna Merah Putih.
“Pengendara Kendaraan R2 Honda Supra 125 No. Pol AE 4789 YS warna Hitam Saudari Sri Pujiatun, warga Dusun Plalangan Desa Gawang Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan. Kemudian pengemudi Kendaraan R6 Dump Truck Mitsubishi No. Pol H 8551 NM warna Merah Putih Sdr. Nowa Fiktora Marisdiana, warga Dusun Pakis Desa Punung Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan,”urai Kasatlantas.
Kronologi terjadinya peristiwa itu, Kasatlantas menyampaikan ketika Pengemudi Kendaraan R6 Dump Truck Mitsubishi No. Pol H 8551 NM warna Merah Putih Sdr. NOWA FIKTORA MARISDIANA melaju dari arah barat ke timur sesampainya di TKP Jln. Raya JLS Pacitan-Trenggalek tepatnya Pertigaan JLS masuk Dusun Krajan Desa Sirnoboyo Kecamatan Pacitan belok ke kanan arah selatan.
“Selanjutnya terjadi kecelakaan lalu lintas dengan Pengendara Kendaraan R2 Honda Supra 125 No. Pol AE 4789 YS warna Hitam Sdri. SRI PUJIATUN yang berjalan lurus searah dibelakangnya barat ke timur. Akibat kejadian, pengendara Kendaraan R2 Honda Supra 125 No. Pol AE 4789 YS warna Hitam Sdri. SRI PUJIATUN mengalami luka dikepala meninggal dalam perawatan di RSUD Pacitan,”jelasnya.
Dia juga menambahkan bahwa kerugian materiil kurang lebih Rp. 4.000.000,-
“Saya menghimbau agar senantiasa berhati-hati dalam berlalu lintas. Ingat keluarga kita menunggu di rumah. Waspada dan taati peraturan lalu lintas serta jangan ngebut.”tutup Kasatlantas, AKP Dwi Purwanto, S.H.,M.H. (red)