Tidak terasa, kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun, Maidi dan Inda Raya sudah memasuki tahun keempat.
Duet pemimpin yang berlatar belakang Birokrat dan Politisi itu menorehkan berbagai pencapaian pembangunan yang telah dirasakan oleh warga Kota Madiun dan sekitarnya.
Hal itu disampaikan oleh Harun Subagio, salah satu pengajar di Kota Madiun.
“Ratusan penghargaan diraih oleh Kota Madiun baik regional, nasional maupun internasional. Tetapi yang terpenting adalah meningkatnya kesejahteraan khususnya warga Kota Madiun, ” Ucap Harun kepada Madiunraya.com, Selasa (21/02/2023).
Salah satunya, indikator meningkatnya kesejahteraan warga Kota Madiun adalah menurunnya jumlah orang menganggur di Kota Pendekar, julukan khas Kota Madiun.
“Saya membaca di berbagai media dengan narasumber BPS (Badan Pusat Statistik), bahwa tahun ini (2023) jumlah orang menganggur disini tinggal 3.717 orang yang tahun sebelumnya sebanyak enam ribu orang lebih. Ini artinya orang di Kota Madiun produktif. Jika bekerja maka kesejahteraan masyarakat akan terjaga, ” Tambahnya.
Selain itu Harun juga menyampaikan bahwa angka kemiskinan di Kota Madiun berada jauh dibawah Provinsi Jawa Timur.
“Kota Madiun hanya kalah dari Kota Batu, Kota Malang dan Kota Surabaya. Ini artinya program pembangunan dibawah kepemimpinan Pak Maidi cukup efektif sehingga angka kemiskinan di sini cukup rendah, ” Ujar Pria berkacamata itu.
Dengan polos, Harun Subagio juga menilai bahwa sosok Wali Kota Maidi sangat merakyat.
“Beliau typical pemimpin yang mau turun langsung menyapa warga. Tidak hanya duduk dan bekerja dibalik meja di Balai Kota dan hanya menunggu laporan dari anak buahnya saja, Beliau sering Gowes ke Kampung-kampung, Sholat Berjamaah juga dilakukan. Ini efektif karena bisa secara langsung mendengar keluhan warga, ” Urainya.
Selain itu, Harun juga menilai bahwa Wali Kota Madiun saat ini sangat disiplin.
“Beliau sangat disiplin. Penerapan Protokol Kesehatan saat Pandemi efektif menekan angka Covid 19, sehingga Kota ini beberapa kali Zona Hijau dimana daerah lain merupakan Zona Merah. Beliau juga sangat disiplin dalam mengelola pemerintahan, laporan keuangan tercepat di Jawa Timur dan nasional dan hasilnya Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berhasil diraih selama kepemimpinan beliau secara berturut-turut. Beliau juga dengan cepat merespon terjadinya inflasi dengan membuat Wartek (Warung Tekan Inflasi) sehingga daya beli warga tetap terjaga, “Terang Harun.
Yang spektakuler, kata Harun, penataan Pahlawan Street Center (PSC) efektif menarik animo wisawatan.
“PSC menjadi magnet tersendiri, karena ada miniatur religi dan kekhasan negara maju. Belum lagi Lapak UMKM di Kelurahan-kelurahan yang juga mampu menggerakkan roda perekonomian, “katanya.
Selain itu pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan juga cukup berhasil.
” Pemberian Laptop Gratis kepada Pelajar SMP, Fasilitas Wifi gratis, Pelayanan Online yang cepat dan efektif saya nilai positif menuju Kota Madiun menjadi Kota yang Cerdas atau Smart City. Penanganan Stunting yang efektif juga mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia atau IPM yang menjadikan Kota Madiun ini menjadi 3 besar yang nilai IPM nya tertinggi di Jawa Timur, ” Ujarnya.
Pembangunan yang masif dibidang infrastruktur, pengelolaan pemerintahan yang efektif, pendidikan dan kesehatan yang terjamin serta peningkatan perekonomian dengan enterpreneurship dan wisata buatan yang keren akan menjadikan Kota Madiun menjadi daerah yang maju dibawah kepemimpinan Wali Kota Maidi.
“Saya menilai, Pak Maidi sudah membuktikan janji dan visi misinya saat berkampanye dulu. Pak Maidi yang sukses meniti karier dari fungsional menjadi birokrat di struktural yaitu menjadi Sekda Kota Madiun adalah sosok pemimpin yang semangat dalam memajukan Kota ini. Warga Kota Madiun harus bersyukur dengan pencapaian yang dirasakan. Potensi Kota Madiun masih sangat banyak, salah satunya dengan menjadi pusat dari 14 Perguruan Silat besar di Indonesia, memiliki makanan Khas Pecel Madiun. Tinggal memperbanyak event sehingga banyak orang yang datang ke Kota ini. Saya yakin Kota Madiun dengan sinergitas seluruh elemen yang ada mampu menjadikan Kota ini menjadi Kota Terbaik di negeri ini, sesuai Visi dan Misinya yaitu Panca Karya yaitu Pintar, Melayani, Membangun, Peduli, Terbuka dan Kharismatik. Satu lagi, beliau sosok yang bersih. ” Tutup Harun Subagio. (yah/gin).
Peliput : Yahya Ali Rahmawan
Penyunting : Agin Wijaya