Ponorogo, MADIUNRAYA.com
Ketua BEM Unmuh Ponorogo M. Naufal Abdul Aziz membahas berbagai hal dengan Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono Wibowo dalam Dialog Bersama Mahasiswa (DIAGRAM) yang dihadiri 7 orang Pengurus BEM Universitas Muhammadiyah Ponorogo serta pejabat di Polres Ponorogo di Meeting Room Mapolres Ponorogo, Kamis (01/09/2022).
Dalam sambutannya, M. Naufal Abdul Aziz mengucapkan terimakasih atas waktu serta undangan yang diberikan kepada mereka.
Menurut Naufal, sekitar 680 orang mahasiswa unmuh Ponorogo 80 persen tidak aktif dalam organisasi sehingga minim dari anggota BEM yang dapat memberikan kontrol bagi pemerintahan.
“Untuk itu kami menyoroti bahwa di Kabupaten Ponorogo sekitar 15% kondisi jalan raya sangat bagus dan 85% kondisi masih rusak maupun berlubang,” ucap Naufal.
Untuk itu, Naufal meminta data data kecelakaan lalu lintas karena jalan yang rusak.
“Mohon ijin agar kami diberikan data terkait laka lantas untuk bahan referensi bagi kami untuk perencanaan program kegiatan kedepan,”lanjutnya.
Selama ini kata Naufal, mahasiswa selalu mengamati pemerintahan maupun kepolisian.
“Harapan kami adanya sinergitas sehingga sebagai mahasiswa dapat memberikan kontribusinya dalam pembangunan di Kabupaten Ponorogo.”tutup Naufal.
Mendapat pertanyaan dari Mahasiswa, Kapolres Ponorogo memberikan jawaban bahwa pembangunan jalan raya yang merupakan tugas pemerintah.
AKBP Catur Cahyono Wibowo menjelaskan karena mungkin negara masih belum bisa memberikan anggaran yang cukup dan Polri harus mendukung terkait program – program yang sudah ditentukan pemerintah sehingga pihaknya juga ikut memantau terkait pembangunan pemerintahan dan memberikan dukungan agar pemerintahan dapat berjalan sesuai dengan amanat Undang-undang dan harapan masyarakat.
“Memang faktor kondisi jalan merupakan salah satu faktor penyebab Laka lantas selain dari faktor pengemudi yang belum cakap dalam menjalankan kendaraan bermotor. Dari Sat Lantas sudah memberikan masukan kepada Pemkab Ponorogo terkait kondisi jalan sebagai penyebab Laka lantas, ada yang sudah terselesaikan dan ada yang belum terselesaikan karena terkait dengan Anggara untuk pembangunan jalan rusak maupun berlubang,”ujar Kapolres Ponorogo. (red)
