Kelelahan, anggota KPPS di Ponorogo Meninggal Dunia

  • Bagikan


Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

9 hari pasca coblosan Pemilu tahun 2019, seorang anggota KPPS TPS 22 RT 04 RW 05 Dukuh Paparan, Desa Krebet Kecamatan Jambon Ponorogo meninggal dunia pada Jum’at (26/04).
Tumirin, nama anggota KPPS yang meninggal dunia itu diduga mengalami kelelahan dan akhirnya terkena serangan jantung.
Menurut Ketua KPPS TPS 22, Sardi Siswoyo, almarhum Tumirin berperan aktif dalam penyelenggaraan Pemilu di TPS 22 Desa Jambon. “Beliau bekerja mulai dari persiapan, pemungutan suara sampai dengan perhitungan yang selesai pada dini hari, Kamis (18/04) yang lalu,” ujar Sardi.
Saat itu, Almarhum Tumirin meminta ijin untuk pulang karena kelelahan, sambung Sardi.
“Dan tepat 9 hari setelah coblosan, Pak Tumirin meninggal dunia, kami berdo’a semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik disisinya.” Pungkas Sardi.
Kematian Tumirin, menambah daftar panjang petugas KPPS yang meninggal dunia di seluruh Indonesia karena kelelahan saat melakukan tugas pemungutan suara. (Yah)

  • Bagikan