,

Ponorogo, MADIUNRAYA.com

Akibat terkena ledakan mercon, tangan kanan Ikbal (20) Pemuda asal Desa Sambilawang Kecamatan Bungkal Ponorogo mengalami luka berat. Bahkan ibu jari dan jari telunjuknya hancur tidak berbentuk.

Menurut Kapolsek Bungkal, AKP Suroso, kejadian itu bermula saat yang bersangkutan menyalakan mercon dan mengenai tangannya sebelah kanan.

“Jadi saat sedang menyalakan sebuah mercon, ledakannya mengenai tangannya sebelah kanan  yang melukai pada tiga jarinya, “ucap AKP Suroso.

Yang bersangkutan jelas AKP Suroso, kejadian itu terjadi di Ladang Dusun Suki, Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo

“Pada hari Senin tanggal 04 Maret 2022, diketahui sekira pukul 23.00 Wib,”jelasnya.

AKP Suroso menyebutkan bahwa kejadian itu dilaporkan oleh Kamituwo setempat.

“Pak Suroto yang merupakan Kamituwo Dusun Suki, Desa Sambilawang, Kecamatan Bungal, melaporkan kepada kami yang dengan cepat segera kami tindaklanjuti,” kata Kapolsek Bungkal.

Untuk kronologisnya, Kapolsek Bungka menyampaikan bahwa pada hari Senin tanggal 04 April 2022, sekitar pukul 23.00 perangkat Desa Saudara Suroto mendengar suara letusan mercon.

“Tidak lama kemudian Saudara Suroto mendapat telefon dari temanya bahwa ada kejadian bahwa Saudara Ikbal (20) yang menyalakan mercon mengalami luka akibat mercon yang dibunyikan tersebut mengenai tanggan Kananya dan mengalami lukai tiga jarinya selanjutnya dibawa ke RSUD Ponorogo,” ucapnya.

Pada awalnya, korban mengira bahwa mercon tersebut mejen atau tidak meledak.

“Namun saat dipegang, tiba-tiba meledak dan melukai jari tangan kanannya,” tambah AKP Suroso.

Dengan kejadian itu, Kapolsek Bungkal berharap agar warga masyarakat tidak lagi bermain petasan ataupun mercon yang dapat membahayakan bagi dirinya sendiri ataupun orang lain.

“Kalau sudah terjadi kecelakaan seperti ini yang dirugikan adalah korban sendiri. Jadi stop bermain petasan ataupun mercon.”Pungkas Kapolsek Bungkal. (yah/gin).

Peliput : Yahya Ali Rahmawan

Penyunting : Agin Wijaya

Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

Kondisi Desa Pager Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo dipastikan aman dan kondusif usai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) beberapa waktu yang lalu.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bungkal, AKP Joko Suseno saat ditemui Portalnews Madiun Raya, Senin (17/06).

Menurut AKP Joko Suseno, kondisi Kecamatan Bungkal secara umum dan Desa Pager secara khusus sangat aman dan kondusif. “Warga setempat beraktifitas seperti biasa, beberapa kegiatan seperti kerja bakti, hajatan dan kesenian berlangsung dengan aman, meskipun secara politik mereka berbeda pilihan saat Pilkades yang lalu,” jelas AKP Joko Suseno.

Kami akan terus mengawal kondisi diwilayah kami sebaik mungkin, kondusifitas menjadi prioritas yang akan kami lakukan. Pengamanan akan kami lakukan saat Pilkades, pasca Pilkades dan menjelang pelantikan Kepala Desa yang terpilih, sambung AKP Joko.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Bungkal dan Desa Pager khususnya, untuk tidak gampang mempercayai kabar yang belum tentu kebenarannya, jika ada hal hal yang meresahkan, sampaikan kepada aparat yang berwenang supaya terkonfirmasikan kebenarannya,” lanjut AKP Joko Suseno.

Kapolsek juga meminta seluruh warga untuk menahan diri dari perbuatan yang melanggar aturan yang berlaku. “Kepada masyarakat yang belum menerima hasil Pilkades agar menyampaikan aspirasinya sesuai dengan prosedur yang ada. Dan marilah kita bersama menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan bersama.” Pungkas AKP Joko Suseno. (Yah/Gin)

Pewarta : Yahya

Redaktur : Agin

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.