Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

Bupati Ponorogo, Drs H Ipong Muchlissoni kembali mengumumkan update perkembangan Covid 19 di Kabupaten Ponorogo.

“Ada penambahan 15 pasien positif Covid 19, namun ada 11 pasien yang kembali sembuh setelah menjalani karantina,” Ucap Bupati, Rabu (15/07/2020).

Untuk Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) KPU Ponorogo yang akan melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) telah di Rapid Test, Bupati Ponorogo menyatakan ada 22 orang yang reaktif.

“Berdasarkan hasil Rapid Test terhadap 2.080 orang PPDP KPU Ponorogo, didapatnya 22 orang reaktif. Terhadap 22 orang tersebut sudah diminta isolasi dan akan dilakukan pemeriksaan swab,” Terang Bupati Ipong Muchlissoni.

Saat ini, masih ada lebih dari 400 spesimen yang telah kita kirim ke BBLK Surabaya yang belum diperiksa karena panjangnya antrian pemeriksaan. “Hal ini disebabkan karena lonjakan kasus dalam jumlah banyak di berbagai daerah. Banyaknya spesimen yang belum diperiksa, berarti potensi lonjakan kasus masih bisa terjadi di Kabupaten Ponorogo. Hal ini tentunya harus membuat kita semakin waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” Lanjut Bupati Ponorogo.

Tidak ada hentinya Bupati Ponorogo terus mengingatkan agar seluruh masyarakat Ponorogo untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Sering cuci tangan pakai sabun, pakai masker ketika berada di tempat umum dan berinteraksi dengan orang lain, jaga jarak minimal 1 meter saat berinteraksi dengan orang lain, tingkatkan imunitas tubuh dengan olahraga dan gembira dan berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. “ Pungkas Bupati Ipong Muchlissoni. (Yah)

Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) se Kecamatan Bungkal menjalani rapid test covid-19 di Pendopo Kecamatan Bungkal pada Sabtu (11/7).

Di jelaskan oleh Ketua PPK Bungkal Taufik Qurrohman, S.Hi bahwa kegiatan Rapid Tes PPDP pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020 itu dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Bungkal. “Kegiatan ini terbagi menjadi tiga gelombang. Gelombang pertama yaitu Pukul 08.00-09.00 Wib, Gelombang kedua Pukul 09.00-10.00 Wib sedangkan gelombang ke tiga Pukul 10.00-11.00 Wib. Untuk peserta yang di lakukan rapid tes sebanyak 83 Orang berdasarkan jumlah TPS yang ada di Kecamatan Bungkal pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang tersebar di 19 Desa, ” Terang Taufiq kepada Portalnews Madiunraya.com.

Lebih lanjut Taufik menjelaskan bahwa untuk mekanismenya, KPU Ponorogo sudah berkoordinasi dengan DINKES dan GUGUS TUGAS Kabupaten Ponorogo, “Kemudian mereka ada instruksi ke Puskesmas lalu kita koordinasi di tingkat kecamatan antara PUSKESMAS dan PPK. Dan untuk pelaksanaan Rapid Tes ini, kita mengikuti jadwal dari petugas medis yang di sediakan oleh DINKES, ” Terangnya.

Kegiatan Rapid Test Covid 19 yang diikuti oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Kecamatan Bungkal di Pilbup Ponorogo. (Foto – Amar)

Senada dengan Ketua PPK Bungkal, R. Gaguk Ika Prayitna,S.Sos,M.A.P Komisioner KPU Divisi Hukum dan Pengawasan yang pada saat itu monitoring ke PPK Bungkal menyampaikan bahwa pada intinya pada setiap tahapan di pemilihan Bupati dan Wakil Bupati ini akan di tambahkan dengan protokol pencegahan Covid. “Kemudian PPDP ini menjalankan rapid tes ini karena dia akan mencoklit ke Door to Door, setidaknya kita harus pastikan bahwa petugas kita, Petugas PPDP ini bersih dan sehat terbebas dari Covid 19,” Ucapnya.

Di waktu yang berbeda petugas Puskesmas Bungkal, Hari menjelaskan bahwa pemeriksaan Rapid Tes di Pendopo Kecamatan Bungkal itu, dari Puskesmas Bungkal selaku tim pemeriksa melakukan Rapid tes. “Rapid Tes adalah tes untuk mengetahui yang bersangkutan atau individu mungkin ada yang memiliki gejala ke arah Covid-19 apa tidak. Untuk yang di periksa hanya sampling darahnya saja.” Ucap Hari. (Mar/Gin).

Peliput : Amar Makruf

Penyunting : Agin Wijaya

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.