Penyematan Helm oleh Senior Manager PLN Icon Plus, Rory Aditya kepada salah satu petugas Serpo yang bersiaga

Surabaya –MADIUNRAYA.com

Dalam rangka memastikan kehandalan jaringan dan layanan selama bulan suci Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Timur menggelar apel siaga pada Senin (01/04/2024) yang bertempat di kantor PLN UP3 Surabaya Selatan yang dihadiri oleh Manajemen, Tim operasi dan pemeliharaan serta team Service Point retail dan korporat.

Dan pada kesempatan tersebut, manajemen telah menginstruksikan tim untuk berada dalam status siaga mulai 03 hingga 18 April 2024 mendatang.

“Apel ini sebagai komitmen untuk tim PLN Icon Plus agar siaga selama Idul Fitri 1445H agar dapat menjamin layanan tetap handal dan prima lalu yang menjadi fokus layanan utama kami adalah pada connectivity pada korporat dan ICONNET, kemudian layanan kepada pelanggan PLN dengan mensupport layanan kelistrikan dan SPKLU untuk para pemudik di tol trans Jawa” ujar Rory Aditya, Senior Manager PLN Icon Plus SBU Jawa Timur.

“Secara kenaikan kapasitas berapapun kami akan mencukupi kebutuhan pelanggan, kenaikan trafik waktunya biasanya di malam takbiran, di hari lebaran dan waktu sahur. Kami menyiagakan 237 personil serpo dengan 21 unit mobil dan 66 unit sepeda motor operasional dengan 4 posko utama di Ketintang Surabaya, Jember, Malang dan Madiun” kata Rory.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi memberi arahan bahwa ada 3 hal yang utama yaitu yang pertama kita menjaga layanan dari sisi backbone, menjaga layanan kepada seluruh pelanggan dan memperhatikan K3 bagi setiap pekerja, selain itu PLN Icon Plus juga punya peranan penting dalam menjaga layanan pendukung sistem kelistrikan PLN.

Langkah-langkah pencegahan juga telah diambil, termasuk peningkatan kapasitas server dan jaringan, memastikan kehandalan catu daya serta peningkatan monitoring secara real-time. Tim juga telah dilatih untuk merespons dengan cepat terhadap setiap permasalahan yang mungkin timbul.

Dengan langkah-langkah siaga ini, diharapkan layanan internet dapat tetap berjalan lancar dan memberikan pengalaman yang baik bagi pengguna selama bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445H.

Tim teknis dan operasional siap bekerja keras untuk memastikan bahwa masyarakat dapat tetap terhubung dengan keluarga dan kerabat mereka, meskipun dalam suasana libur Idul Fitri yang penuh berkah.

Oleh karena itu, PLN Icon Plus menjadikan kegiatan ini agenda rutin yang terus berkelanjutan di setiap libur hari raya Idul Fitri guna menghadirkan service excellence bagi pelanggan dan masyarakat. (red)

PLN Icon Plus menyelenggarakan Apel Siaga Idul Fitri 1445H dengan tujuan untuk siagakan pasukan demi kepuasan pelanggan. Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang terus berkelanjutan di setiap libur hari raya Idul Fitri guna menghadirkan service excellence bagi pelanggan dan masyarakat.

Headlineoleh SebarTweet

Pacitan, MADIUNRAYA.com

Kemajuan Teknologi Informasi harus dimanfaatkan untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat sehingga memaksimalkan kinerja untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal itu disampaikan oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayu Aji usai melakukan penandatanganan kerja sama dengan PLN Icon Plus, Subholding PLN yang focus dalam pelayanan digital dan konektivitas di Ruang Kerja Bupati, Jum’at (08/03/2024).

“Saya ingin ada tools dan dashboard disini untuk melakukan pemantauan atas kebijakan melalui pelayanan masyarakat secara digital. Selain itu, konektivitas diseluruh daerah di Kabupaten Pacitan bisa memadai dengan jaringan yang akan dibangun,” ucap Mas Aji, panggilan akrabnya. Bupati Pacitan berharap dengan kerja sama yang dilakukan dengan PLN Icon Plus hari ini bisa mempercepat pelayanan kepada masyarakat. “Jika hal itu bisa dilakukan, maka akselerasi menuju peningkatan kesejahteraan masyarakat Pacitan akan bisa terwujud.” Pungkas Mas Aji.

Sementara itu Senior Manager PLN Icon Plus Jawa Timur, Rory Aditya menjelaskan bahwa pihaknya intens dalam membangun infrastruktur jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi. “Hari ini ada kesempatan di Kabupaten Pacitan untuk memberikan support dalam mewujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yaitu menyediakan insfrastruktir untuk melayani kebutuhan digitalisasi,” terang Rory.

Dia juga menjelaskan bahwa pihaknya menyatakan kesiapan dalam membangun Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi di Kabupaten Pacitan. “Melalui infrastruktur yg memadai untuk mewujudkan Smart Village dan Smart City salah satunya membangun jaringan konektivitas di Kabupaten Pacitan. Sesuai dengan permintaan Pak Bupati, adanya keinginan memiliki sebuah Aplikasi/Dashboard Digital ini merupakan bentuk perwujudan dari kebijakan yang diimplementasikan dalam melayani masyarakat, sehingga Beliau (Bupati) bisa langsung memantau, mengevaluasi dan akhirnya memutuskan kebijakan secara cepat,” lanjutnya.

Targetnya, kata Rory, Bupati Pacitan menginginkan semua segera terwujud. “Maksimal di bulan September atau Oktober tahun ini bisa terwujud semua,” tandasnya. Terkait jaringan internet di desa, Rory menyampaikan bahwa sebagai Subholding Beyond kWhnya PLN yang memiliki tiang listrik dimana-mana, pihaknya bisa menyediakan jaringan internet di wilayah pelosok sekalipun. “Dengan infrastruktur yang ada, kami bisa mensupport (jaringan internet) ditempat yang isolated sekalipun.” Tutup Rory Aditya.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi berharap agar kerja sama dengan berbagai pihak bisa memberikan manfaat seluas-luasnya kepada seluruh stakeholder karena kami ingin teknologi Informasi dan Komunikasi yang menjadi fokus pelayanan kami bisa memberikan manfaat bagi pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat.

Headlineoleh SebarTweet

Pacitan, MADIUNRAYA.com

Untuk meningkatkan pelayanan di Kabupaten Pacitan, PLN Icon Plus sebagai Subholding Beyond kWh milik PT PLN (Persero) melakukan kerja sama perkara perdata dan hukum tata usaha negara dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pacitan, Kamis (07/03).

Secara detail, Senior Manager PLN Icon Plus Jawa Timur, Rory Aditya menjelaskan bahwa pihaknya memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Negeri Pacitan atas penandatanganan MoU yang telah dilakukan.

“Kami mengucapkan Terima Kasih kepada Kejari Pacitan atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Dengan adanya MoU ini bisa meningkatkan sinergi dan kolaborasi lebih harmonis lagi. Sehingga dalam menjalankan bisnis di Kabupaten Pacitan bisa berjalan dengan baik dan terkawal dalam mendukung digitalisasi di desa-desa yang ada disini,” Ucap Rory usai penandatanganan MoU.

Tentang jaringan Internet ilegal, Rory melanjutkan bahwa pihaknya secara rutin melakukan pemeriksaan terhadap jaringannya.

“Jika kami temukan ada pihak lain yang menggunakan properti milik kami (PLN) tanpa izin, maka akan kami surati. Setelah melakukan MoU ini, maka surat tersebut dapat kami tembuskan ke Kejari juga agar semua pihak mengetahui dan jika diperlukan tindakan tegas dapat segera ditindaklanjuti. Ini merupakan salah satu point kerja sama dengan Kejari Pacitan ini,” Lanjutnya.

Rory Aditya berharap, kehadiran PLN Icon plus bisa memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi, khususnya di Kabupaten Pacitan.

“Harapan kita semua adalah meningkatkan perekonomian di sini (Pacitan) dengan menyediakan fasilitas teknologi informasi yang menjadi fokus layanan kami.” Tutup Rory Aditya.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi menuturkan bahwa perusahaan yang dipimpinnya itu mengemban misi untuk memenuhi kebutuhan dan harapan para pelanggan, hal ini tidak hanya terbatas pada penyediaan layanan yang handal bagi pelanggan, tetapi juga pada kontribusi aktif perusahaan bagi perkembangan telekomunikasi nasional. Dalam mewujudkan misi tersebut, PLN Icon Plus secara proaktif melakukan kerjasama strategis dengan berbagai stakeholder termasuk aparat negara untuk membantu mengamankan aset negara dan kelancaran bisnis korporasi.

Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri Pacitan, Eri Yudianto menyambut baik kerja sama yang dilakukan bersama dengan PLN Icon Plus.

“Hari ini, kami menjalin kerja sama dengan PLN Icon Plus terkait perkara-perkara perdata dan hukum tata usaha negara saat mereka menjalankan bisnisnya disini. Contohnya pengurusan lahan atau tanah, pelanggan yang tidak membayar tagihan dan juga jaringan internet ilegal sesuai dengan temuan PLN Icon Plus sendiri,” Ucap Kajari.

Dia berharap, kemajuan teknologi informasi bisa mempercepat kemajuan daerah dan desa yang ada di Pacitan.

“Potensi Pacitan sangat luar biasa. Hal ini harus juga ditunjang dengan periklanan melalui digitalisasi yang salah satunya merupakan layanan PLN Icon Plus ini. Kami akan mengawal kegiatan bisnis yang dilakukan oleh mereka.” Tutup Eri Yudianto.

Kegiatan tersebut ditandai dengan penandatanganan MoU antara PLN Icon Plus dengan Kejaksaan Negeri Pacitan. (red).

Headlineoleh SebarTweet

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.