Kapolres Ponorogo saat menyampaikan penangkapan Lima Suporter Persepon Pelaku Pelempar Bus PERSPA Pacitan 

Ponorogo, MADIUNRAYA.com

Aparat Kepolisian dari Polres Ponorogo berhasil menetapkan lima tersangka pelaku pelemparan Bus PERSPA Pacitan.

Hal itu disampaikan oleh Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo SH. SIK M.Si kepada Awak Media, Jum’at (29/12).

Menurut Kapolres, peristiwa yang terjadi pada hari Minggu Tanggal 17 Desember 2023 sekira pukul 18.30 Wib di di sepanjang Jalan Raya Ponorogo-Pacitan tepatnya di Desa Balong Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo atau setidaknya berada di wilayah hukum Polres Ponorogo segera ditindaklanjuti oleh jajarannya.

“Setelah mendapatkan laporan dari korban, kami segera melakukan penyelidikan dan Alhamdulillah, hari ini kami menetapkan lima tersangka. Pelaku merupakan suporter Persepon,” Jelasnya.

Kapolres Ponorogo mengungkapkan bahwa pelaku berinisial RER (18) warga Babadan, REA (18), warga Beduri Ponorogo, TAC (28) warga Sukorejo, FBS (32), warga Desa Plalangan Kecamatan Jenangan dab AJP (24) warga Kelurahan Surodikraman Kecamatan Ponorogo.

“Adapun barang buktinya yaitu satu unit bus warna kuning dengan Nopol AE-7001-XP, satu buah pecahan kaca bus, satu buah batu, satu buah Jaket warna hitam, satu buah Handphone OPPO, satu buah Jaket warna biru dongker, satu buah handphone VIVO Y21T, satu unit sepeda motor Honda VARIO warna abu-abu, satu buah Handphone Iphone 11, satu buah kaos hitam bertuliskan Salah sambung, satu buah Handphone Iphone 13 mini, satu buah kaos hitam bertuliskan CURVA NORD WENGKER, satu buah handphone Xiaomi poco F1, satu unit sepeda motor Yamaha Aerox warna kuning Nopol AG-3053-UW, satu unit sepeda motor Honda Scoopy warna putih Nopol AE-2821-UH,” Urai AKBP Anton.

Untuk kronologi, Kapolres mengatakan berawal ketika kesebelasan sepak bola Perspa Pacitan melakukan tandang melawan Persepon Ponorogo di Stadion Ki Mageti Magetan dalam rangka Leg ke II dengan skor akhir 1-1

“Setelah pertandingan sekitar pukul 17.00 WIB Tim Perspa Pacitan meninggalkan Kabupaten Magetan dengan pengawalan Patwal Polres Magetan sampai dengan perbatasan lembeyan perbatasan Magetan – Ponorogo dan pada saat itu masih aman, selanjutnya rombongan dilepas dan melakukan perjalanan memasuki Kabupaten Ponorogo dan dalam perjalanan Bus rombongan Perspa diikuti oleh rombongan suporter Persepon Ponorogo yang berjumlahsekitar 10 sepeda motor dan dalam perjalanan melakukan provokasi menyuruh bis untuk berhenti, namun rombongan tidak terprovokasi dan tetap melanjutkan perjalanan dan ketika sampai di daerah Dengok makin bertambah banyak sekitar 30 Sepedamotor dan ketika di jalan Raya Ponorogo-Pacitan tepatnya di Desa Balong Suporter Persepon mulai melakukan pelemparan batu ke body dan kaca mobil bagian belakang karena panik pengemudi menerobos lampu merah perempatan Balong untuk menyelamatkan Pemain dan Official namun Suporter tetap mengejar dan kembali melakukan pelemparan batu dan ketika berada di depan Polsek Slahung beberapa suporter melempar batu kearah sopir sehingga Sopir mengambil inisiatif untuk keselamatan rombongan dengan cara mengamankan diri di mako Polsek Slahung,” Terang AKBP Anton Prasetyo.

Akibat dari kejadian tersebut, jelas Kapolres Ponorogo, beberapa pemain mengalami luka akibat terkena pecahan kaca dan kaca mobil sebagian mengalami pecah.

“Setelah melakukan rangkaian penyelidikan akhirnya kami menetapkan saudara AJP, RER, REA, TAC, FBS ditetapkan sebagai Tersangka, Dilakukan Penangkapan serta Penahanan terhadap Tersangka di Polres Ponorogo untuk proses Penyidikan lebih lanjut,” Tambahnya.

Untuk pasal dan ancaman, AKBP Anton Prasetyo menambahkan bahwa pelaku diancam sesuai dalam Pasal 170 Ayat (1) ke 1 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1e, 2e KUHP.

“Dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama lima tahun.” Tutup Kapolres Ponorogo. (Humas).

Ngawi – Madiunraya.com

Klub Sepakbola kebanggaan masyarakat Ponorogo kembali membuktikan kekuatan dan kekompakkannya dalam mengolah si kulit bundar dengan menumbangkan Bojonegoro FC, 3 : 0.

Bertanding di Stadion Ketonggo Kabupaten Ngawi pada Jum’at Sore (12/11), pasukan Laskar Suromenggolo yang menjadi sebutan Persepon tampil trengginas setelah sempat kalah dalam pertandingan sebelumnya.

Skor telak Persepon dicetak oleh pemain andalannya, Hasbiyan pada menit 32 melalui tendangan penalty.

Sementara itu, dua gol lainnya dicetak oleh pemain andalan Persepon yang lainnya yaitu Jefri yang mencetak gol pada menit 52 dan 60 di babak kedua.

Atas raihan itu membuat senang salah satu fans Persepon, Anang Wildan. Warga asli Kecamatan Slahung itu mengungkapkan bahwa Persepon menjawab harapan masyarakat agar klub kebanggaan warga Ponorogo itu bisa berprestasi. “Alhamdulillah, senang banget mas. Persepon bisa menang. Semoga dipertandingan-pertandingan selanjutnya terus menang,”Ungkapnya dengan senang.

Anang menyebut bahwa sebenarnya Bojonegoro FC merupakan klub yang kuat. “Namun karena kekompakan dan kedisiplinan Persepon maka kemenangan ini bisa diraih. Semoga prestasi ini bisa terus dilanjutkan,”Tambahnya.

Anang juga berharap dipertandingan terakhir, Persepon yang akan menghadapi Persekama Kabupaten Madiun juga bisa mengulang kesuksesan yang diraih hari ini. “Semoga menang dengan skor telak ya Mas, ini mengobati kerinduan kami selama ini dengan Sepak Bola yang terhenti karena Pandemi.”Pungkasnya.

Seperti diketahui, Persepon mengumpulkan nilai 6 dari dua kali menang dan sekali kalah. Selanjutnya akan menghadapi laga terakhirnya di Grup M Liga 3 Jawa Timur melawan klub sepak bola dari Kabupaten Madiun, Persekama. (red)

Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

Pengusaha sekaligus Pemilik PO Wiratama menyumbangkan sebuah Bus yang akan dipergunakan untuk menunjang aktifitas Klub Sepak Bola kebanggaan masyarakat Ponorogo, Persepon.

Menurut Wito, yang merupakan pengusaha asal Kecamatan Badegan tersebut, pihaknya berinisiatif untuk meminjamkan satu unit Bus untuk Persepon agar olah raga di Kabupaten Ponorogo bisa maju dan berkembang.

“Meskipun selama pandemi usaha transportasi jalan di tempat namun kami ingin memberikan sumbangsih kepada Ponorogo, agar olah raga disini bisa maju,” Ucap Wito kepada Portalnews Madiun Raya, Rabu Malam (29/09/2021) lalu.

Wito menjelaskan bahwa sebelumnya Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko meminjam untuk waktu dua bulan selama perhelatan Liga 3. “Namun kami menyerahkan selama dibutuhkan silahkan dipakai armada kami, yang terpenting untuk kemajuan olah raga,”Tambah Wito.

Sementara Bupati Ponorogo mengucapkan terima kasih atas sumbangsih PO Wiratama yang telah memberikan pinjaman Bus yang akan dipergunakan oleh Persepon dalam setiap aktifitasnya. “Ini adalah bentuk kegotongroyongan masyarakat Ponorogo. Ini sangat diperlukan karena soal bola kita tidak boleh menggunakan APBD. Untuk itu kita tadi mengumpulkan para pengusaha agar ikut berkontribusi memajukan Persepon,”Ucap Bupati Sugiri.

Manager Persepon, Gatot Saiman juga menyambut baik sumbangsih warga Ponorogo tersebut. “Dengan kemampuan yang ada, kami bertekad untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat Ponorogo. Prestasi terbaik akan kami persembahkan demi Ponorogo Hebat dan agar Stadion Batoro Katong segera diperbaiki, kalau tidak ada prestasi maka kita malu meminta agar stadion itu bisa diperbaiki. Maka tidak ada pilihan lain agar kita terus dan harus mengukir prestasi.”Kata Gatot Saiman. (Yah/Gin).

Peliput : Yahya Ali Rahmawan

Penyunting : Agin Wijaya

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.