Ponorogo, MADIUNRAYA.com
SUATU daerah akan maju dan sejahtera ketika unsur terkecil maju. Pun dengan pembangunan akan berjalan dengan efektif jika semua unsur bergerak seirama.
Hal ini sangat dipahami oleh Kang Bupati Sugiri Sancoko dalam membangun Ponorogo.
Karena itu, sejak awal ia menekankan pentingnya sinergitas antara pemerintah kabupaten dan pemerintah desa.
Hal ini kembali ia tekankan dalam acara Cangkrukan Kang Bupati bersama Kepala Desa / Kelurahan se Ponorogo, Selasa (11/4/2023) di Pendopo Kabupaten Ponorogo.
“Hasil pembangunan di Ponorogo merupakan akumulasi dari pembangunan di desa-desa. Karena itu, antara desa dan kabupaten harus berjalan bersama ke arah yang sama. Tidak boleh kabupaten ngalor, desa ngidul,” tekan Kang Bupati.
Dalam implementasinya, ucap Kang Bupati penyusunan program dan kegiatan desa harus seirama dan mengacu kepada arah pembangunan pemerintah kabupaten yang tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Ponorogo.
Karena itu, dalam penyusunan APBDes pembahasan matang dua arah antara Pemkab dan Pemdes diperlukan.
“Nanti sebelum APBDes diketok, harus ada pembahasan bersama, antara desa, Bappeda, dan lainnya. Biar ada keselarasan antara program kabupaten dan desa,” ucapnya.
Tidak hanya soal keselarasan pembangunan, sinergi ini perlu dilakukan Pemkab Ponorogo melalui sharing anggaran pembangunan.
Dicontohkan Kang Bupati, pembangunan jalan poros desa, selain menggunakan anggaran desa, juga akan didukung dengan bantuan keuangan khusus desa (BKKD) dari Pemkab Ponorogo.
“Nanti APBDes dikunci sekian persen untuk pembangunan jalan poros desa. Pemkab akan membantu melalui BKKD. Ini penting agar mengurangi kegelisahan masyarakat,” ujarnya. (Adv/Gie).