Pengaspalan Jalan di Ponorogo alami Keterlambatan, ini sebabnya

  • Bagikan

Ponorogo, MADIUNRAYA.com
Kondisi jalan di Ponorogo yang kebanyakan mengalami kerusakan membuat heboh jagat media sosial yang ada.

Banyak masyarakat yang mengeluh karena jalan yang berlubang dan rusak.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP), Hendry Indrawardana menjelaskan bahwa memang ada keterlambatan dalam pengerjaan pengaspalan.

“Kami meminta maaf kepada seluruh masyarakat Ponorogo bahwa pengaspalan jalan mengalami keterlambatan, Yang pertama karena ada perubahan peraturan perpajakan dari yang sebelumnya 10% dan kini menjadi 11%. Yang kedua adalah kenaikan harga BBM pada 01 April 2022 lalu sehingga harga Aspal juga naik. Dari kedua faktor inilah maka DED (Detailed Engineering Design) atau perencanaan yang lebih rinci mengalami perubahan,” urai Hendry kepada Madiunraya.com, Selasa (05/07).

Lebih lanjut Hendry juga menyampaikan jika pekerjaan tetap dipaksakan maka hasilnya tidak maksimal.

“Kasihan yang mengerjakan proyek karena kenaikan pajak dan harga Aspal, sehingga DED kita ubah dan kini 51 ruas jalan sudah masuk ke Lembaga Lelang di daerah. Harapannya diakhir Juli atau awal Agustus 2022 sudah keluar SPK sehingga pengerjaan jalan bisa segera dilakukan,” ucap Hendry.

Dengan anggaran PEN senilai 155 M, Hendry menyampaikan ada 51 ruas jalan sepanjang 120 KM bisa diperbaiki.

“Sehingga prosentase jalan yang baik di Ponorogo akan naik dari 54% akan menjadi 66% di akhir 2022. Dan bertambah lagi ditahun 2023.” Tutupnya. (yah/sof).

  • Bagikan