Bersih Desa Duri Kecamatan Slahung, Gabungkan Religiusitas dan Seni Budaya yang ada

  • Bagikan

Ponorogo, MADIUNRAYA.com

Desa Duri, Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo menggelar kegiatan Bersih Desa pada Rabu (29/06/2022).

Menurut Kepala Desa Duri, Dwi Mahmudin, pihaknya menggelar Bersih Desa setelah diperbolehkan disaat Pandemi Covid 19 sudah melandai.

“Selama Pandemi Covid 19, kami tidak menggelar kegiatan. Baru kali ini kami mengadakan Bersih Desa dalam skala besar. Konsepnya menggabungkan Religi dan Seni Budaya yang ada,” ucap Dwi Mahmudin.

Lebih lanjut Dwi menyampaikan bahwa rangkaian Bersih Desa Duri diawali dengan Ziarah ke Makam Punden setempat.

“Untuk Ziarah ke Makam Pundem kami dahulukan kemarin (Selasa- red). Lalu hari ini digelar Pentas Seni Reog dengan 4 Dadak Merak. Karena sudah lama tidak Reog kan hari ini pengunjung terlihat sangat banyak, baik dari Desa Duri maupun dari luar desa,” tambahnya.

Dwi Mahmudin, Kepala Desa Duri Kecamatan Slahung Ponorogo

Selanjutnya, Dwi Mahmudin mengatakan bahwa rangkaian selanjutnya adalah Istigoshah dan do’a bersama di Balai Desa Duri.

“Rangkaian selanjutnya adalah Istigoshah dan do’a bersama dengan para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan elemen yang ada di Desa Duri. Dilanjutkan dengan Pentas Seni Jaranan Thik di Lapangan Desa Duri,” jelas Dwi Mahmudin.

Dengan kegiatan Bersih Desa, Dwi Mahmudin berharap agar Desa Duri dan seluruh warganya dilindungi Alloh SWT.

“Desa Duri dan seluruh warganya mendapatkan perlindungan dari Alloh SWT, diberikan kesehatan, keselamatan dan cukup dalam kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.

Selain itu, dengan momen Bersih Desa kata Dwi Mahmudin, perekonomian di desanya akan kembali bangkit.

“Banyak para pedagang makanan, minuman, mainan, dan lainnya laris dalam kegiatan ini. Seniman Reog dan Jaranan kembali beraktivitas dan masyarakat mendapatkan hiburan.” Tutupnya.

Sementara menurut salah satu warga yang ditemui disela-sela kegiatan, Agus, dirinya sangat senang dengan kegiatan Bersih Desa tersebut.

“Sudah lama tidak melihat Seni Reyog mas. Ini sudah bisa dilakukan karena Pandemi sudah melandai. Semoga terus begini agar ekonomi bisa kembali naik dan kesejahteraan bisa terwujud.” Ucap Agus. (yah/gin).

Peliput : Yahya Ali Rahmawan

Penyunting : Agin Wijaya

  • Bagikan