Ponorogo – Portalnews Madiun Raya
Nasib naas dialami oleh JEMAIN, (53), warga Dukuh Sidowayah RT 01 RW 01 Desa Tugu Kecamatan Mlarak Kabupaten Ponorogo setelah jatuh dari Pohon Jati Merak diketahui meninggal dunia, Jum’at (10/09).
Menurut Kapolsek Mlarak, AKP Sudaroini menerangkan bahwa pada hari Jum’at tanggal 10 September 2021 diketahui pukul 14.30 Wib telah diketemukan orang meninggal dunia yg diduga terjatuh dari Pohon Jati Merak. “TKP di pekarangan milik alm. H Imam Faruki di Dukuh Sidowayah RT 01 RW 01 Desa Tugu Kecamatan Mlarak Kabupaten Ponorogo,” ucap Kapolsek.
Untuk korban, Kapolsek menjelaskan adalah
Jemain (53). ” Korban di Kabupaten Ponorogo tidak punya saudara sama sekali, semula berasal dari Sumatra, namun tidak jelas alamat tepatnya dan korban ikut untuk bekerja di keluarga H. Imam Faruki (Alm) sudah lama sekali,” jelas AKP Sudaroini.
Kronologis kejadian Kapolsek menyampaikan bahwa sekira pukul 10.00 Wib Korban berangkat ke TKP mencari rumput atau dedaunan pepohonan untuk makan kambing. “Sekira pukul 13.00 Wib, Saksi bernama Iwan dan Bibit Hartono mencari korban karena biasanya pulang untuk makan siang, saat mencari menemukan sepasang sandal, setelah dilihat kebawah ternyata Korban sudah tergeletak dibawah Pohon Jati Merak dalam posisi meninggal dunia dan sebelahnya ada tunggak pohon jati merak yan patah,” jelas Kapolsek AKP Sudaroini.
Kapolsek juga menjelaskan ciri-ciri mayat yaitu memakai kaos pendek warna coklat-merah, celana warna abu”. “Terdapat luka babras di dagu, di punggung terdapat luka tancapan bekas rumput gajah, kemaluan mengeluarkan sperma, luka lebam di pinggang belakang dan sudah kaku, panjang mayat 165 cm.Barang-Bukti yang diamankan Sepasang sandal dan Pakaian yang dikenakan,” ucap AKP Sudaroini.
Hasil pemeriksaan team Medis Puskesmas Kecamatan Mlarak dan Unit Reskrim Polsek Mlarak tidak diketemukan tanda” kekerasan yang lain. “Murni kecelakaan karena terjatuh dari Pohon Jati Merak.”Pungkas AKP Sudaroini. (Yah/Gin).
Peliput : Yahya Ali Rahmawan
Penyunting : Agin Wijaya