Gubernur Khofifah ungkap perbedaan Sate Madura dengan Sate Ponorogo. Mau tahu ?

Ponorogo – Portalnews Madiun Raya

Disela-sela kunjungan ke daerah di wilayah yang dipimpinnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sering menikmati kuliner khas didaerah tersebut.

Seperti yang terlihat pada Sabtu (04/09), Khofifah menikmati Sate Ayam Ngepos Ponorogo ditemani oleh Bupati dan Forkopimda.

Dalam postingan di akun instagramnya, Khofifah pun lantas mengupload foto dirinya bersama penjual sate ayam yang sudah turun temurun berjualan ditempat itu.

Bahkan orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Jawa Timur itu pun mengungkapkan perbedaan antara Sate Ayam Madura dengan Sate Ayam Ponorogo.

“Selain sate Madura, Jawa Timur juga punya sate Ponorogo. Terus, bedanya apa ?,” Tanya sang Gubernur.

Lalu Gubernur Khofifah pun menyampaikan perbedaan mendasar antara dua kuliner yang khas tersebut. “Pertama, adalah dari cara memotong dagingnya. Jika sate asli Madura, dagingnya dipotong kotak-kotak menyerupai dadu, maka sate Ponorogo dagingnya disayat tipis memanjang mirip fillet,”Terang Khofifah.

Kedua, Gubernur Khofifah juga menyatakan jika sate Madura dibakar tanpa sebelumnya dimarinasi, “Sate Ponorogo harus melalui proses marinasi dengan berbagai rempah khas,” Ujar Gubernur.

Dan, ketiga terletak pada sausnya. “Jika sate Madura sausnya adalah campuran petis pada saus kacangnya, maka sate Ponorogo menggunakan saus kacang, bawang merah dan cabe rawit,” Jelas Gubernur Khofifah.

Namun jika masih bingung bedanya, Gubernur meminta masyarakat yang ke Jawa Timur untuk mencoba keduanya. “Kalau ke Jawa Timur, cicipi saja langsung keduanya. Dijamin, sama enaknya dan tidak ada obatnya.” Pungkas Gubernur Khofifah. (Yah/Gin).

Peliput : Yahya Ali Rahmawan

Penyunting : Agin Wijaya