Ponorogo – Portalnews Madiun Raya
Pandemi dan penyebaran Covid-19 belum berakhir. Bahkan banyak klaster yang muncul diberbagai tempat. Seperti yang terjadi di Dukuh Bandaralim Lor, Desa Bandaralim Kecamatan Badegan.
Setelah melakukan test swab, petugas menemukan warga yang positif Covid-19. Berawal dari Mbah SW, seorang nenek berusia 73 tahun yang mengalami demam dan sesak nafas pada Rabu pagi (25/08/2021). Kemudian berobat ke klinik Nazifa Sukorejo dan ketika dilakukan tes Rapid Antigen hasilnya positif.
Dengan dasar hasil tersebut, tim tracer yang terdiri dari petugas Nakes PKM Badegan, anggota Polsek Badegan dan Koramil Badegan melakukan tracing terhadap kontak erat dari Mbah SW. Hasilnya terdapat 18 (delapan) orang yang menjadi kontak erat.
Kemudian pada hari ini juga, ditindaklanjuti dengan melakukan testing terhadap kontak erat tersebut. Mengingat banyaknya kontak erat yang akan dilakukan testing, maka Polsek Badegan bersama Koramil Badegan melakukan pengamanan kegiatan tersebut.
Dari 18 (delapan belas) kontak erat yang dilakukan testing, hanya 1 (satu) orang yang dinyatakan positif.
Kapolsek Badegan, IPTU Agus Wibowo, S.H., mengatakan kegiatan tracing dan testing ini dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.
” Warga yang positif sudah pasti melaksanakan isoman dan tetap dipantau perkembangannya oleh pihak – pihak terkait”, pungkasnya.
Kapolsek berharap petugas bisa memutus mata rantai persebaran Covid 19. “Namun masyarakat juga harus mentaati Protokol Kesehatan serta melakukan Vaksinasi agar mampu melawan Covid 19.” Pungkas Iptu Agus Wibowo. (Yah)