Evakuasi Minibus, Tegalombo Macet 4 KM

PonorogoPortalnews MADIUN RAYA

Evakuasi sebuah minibus yang jatuh ke sungai di sebelah barat Puskesmas Tegalombo membuat jalan raya Pacitan-Ponorogo macet kurang lebih 4 KM.

Ratusan kendaraan roda dua, empat dan lainnya terhenti dititik evakuasi baik dari arah Pacitan maupun dari arah Ponorogo.

Evakuasi minibus tersebut berlangsung dari pukul 08.05 hingga pukul 10.00 WIB baru berhasil mengangkat body minibus dari sungai Grindulu.

Sebelumnya dikabarkan sebuah mini bus terjun ke arah sungai setelah sang sopir mengantuk, 3 orang dikabarkan mengalami luka ringan, namun kondisi body minibus ringsek.

Menurut seorang warga yang juga perangkat Desa Tegalombo, Leman, evakuasi dilakukan secara manual dengan menggunakan diesel. “Selain itu dibantu oleh petugas Kepolisian dari Polsek Tegalombo dan Polres Pacitan,” Ucap Leman.

Evakuasi tersebut, lanjut Leman, juga dibantu oleh pengendara yang sedang lewat. “Kita bekerja sama, sehingga walaupun dilakukan manual namun evakuasi ini bisa berjalan lancar,” Lanjutnya.

Memang medan di Pacitan, Kata Leman, yang mengikuti aliran Sungai Grindulu berkelok-kelok. “Kalau tidak hapal sering mengakibatkan kecelakaan seperti ini, apalagi kemarin dikabarkan sang sopir mengantuk, jadi harapan kami bagi warga luar kota yang hendak menuju Pacitan harus hati-hati dan jaga kondisi, jangan sampai mengantuk.” Pungkas Leman.

Kemacetan panjang yang mengular di Tegalombo tersebut membuat beberapa pengendara yang tidak sabar menempuh jalan pintas melalui Tegalombo – Tulakan. Meskipun medannya naik mereka tetap melaluinya karena mengejar waktu.

Seperti yang dituturkan oleh Susianto, Warga Desa Kasihan yang hendak pergi ke kota Pacitan. “Ada acara reuni jam 9 mas, ini terpaksa melalui jalur alternatif lewat Tulakan karena tadi macet,” ucapnya sambil tersenyum. (Yah/Gin)

Pewarta : Yahya Ali Rahmawan

Redaktur : Agin Wijaya