Pacitan – Portal Madiun Raya
Kelulusan Zacky Nurbahuddin (17) menjadi anggota Polri membuat haru yang mendengar kisah ini. Betapa tidak, Zacky yang merupakan anak seorang buruh tani asal Desa Melati, Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan tidak disangka lolos dalam seleksi penerimaan Bintara Polri tahun 2018 ini.
Anak dari Bonatin tersebut tidak menyangka jika bisa lancar dan lulus hingga masuk pendidikan untuk menjadi Polisi. Yang lebih menggembirakab, Bonatin tak mengeluarkan tanpa biaya sepersenpun.
“Puji syukur Alhamdulillah, anak saya bisa lolos menjadi polisi tanpa biaya apapun”,jelas Bonatin, Sabtu (4/8).
Kelulusan Zacky Nurbahuddin (17) anak seorang buruh tani asal Desa Melati, Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan ini mematahkan isu yang santer tersiar dimasyarakat bahwa menjadi polisi harus menyiapkan uang lebih untuk menyogok, Bonatin pun tak mundur dan patah semangat meski dirinya hanya anak seorang buruh tani.
Bonatin menerangkan jika anaknya sudah bercita cita jadi Polisi sejak kecil. Sang anakpun membekali diri baik fisik maupun secara mental. Ia mengaku, anaknya selalu berlatih lari agar lolos tes jasmani.
Tak hanya itu saja, anaknya juga tidak lupa selalu beribadah mendekatkan diri kepada Allah SWT. “Anak saya selalu olahraga, sembahyang tahajud. Sebagai orang tua hanya bisa mendukung dan mendoakan saja”,ungkapnya.
Saya kaget dan bersyukur setelah ada pengumuman, bahwa nama anak tercantum dalam papan pengumuman sebagai salah satu peserta yang lolos mengikuti pendidikan dan pembentukan bintara (Diktubba) Polri pada bulan Agustus 2018 ini, pungkas Bonatin. (Bc/gin)